 |
| Everton Nascimento, Yakop Sayuri dkk dalam suasana RANS Nusantara vs PSM Makassar (Foto: Instagram/psm_makassar/) |
NUANSABARU.ID, CIBINONG BOGOR -- RANS Nusantara FC harus mengakui keunggulan PSM Makassar setelah takluk 1-2 di kandang sendiri. Gol RANS Nusantara diciptakan Mitsuru Maruoka menit ke-30. Sedangkan 2 gol PSM diborong (brace) Everton Nascimento menit ke-48 dan menit ke 90+2.
Laga pekan ke-4 BRI Liga 1, RANS Nusantara FC kontra PSM Makassar berlangsung di Stadion Pakansari Cibinomg, Bogor, Jawa Barat, Senin, (15/8-2022), pukul 18.15 WIB.
Pertandingan yang digelar di salah satu stadion yang dipersiapkan untuk Piala Dunia U -20 ini sempat dihentikan wasit (delay) pada menit ke-20 hingga 1 jam baru lanjut kembali. Penyebabnya, karena hujan deras dan lapangan tergenang air.
Di babak pertama, main di kandang sendiri, RANS Nusantara FC memberikan perlawanan sengit di hadapan pendukungnya. Bahkan anak asuhan pelatih Rahmad Darmawan itu membuat skuad PSM kecolongan.
Berawal dari tendangan pojok yang sebenarnya sempat dihalau pertahanan PSM, namum secara tiba-tiba muncul kemelut di depan gawang PSM. Legium asing RANS Nusantara asal Jepang, Mitsuru Maruoka dengan tendangan cepatnya dapat menaklukkan penjaga gawang PSM, Reza Arya Pratama pada menit ke-30.
Para supporter dan pendukung RANS Nusantara sumringah dan euporia. Keunggulan. 1-0 Club dengan Ceo Rafie Ahmad itu bertahan hingga turun minum.
 |
| Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares (Foto: Instagram/psm_makassar) |
RANS Nusantara Tampil Baik, Gol Cepat
Everton Bangkitkan Semangat PSM
Di babak kedua PSM yang kini sedang on fire sebenarnya, tak menyerah begitu saja. Laskar Ayam Jantan dari Timur, julukan heroik PSM, langsung menyerang untuk mengejar ketinggalan.
Sukar dipercaya (meminjam istilah sportcaster Rendra Sudjono yang akrab disapa Bung Rensu). Baru 2 menit pertandingan babak kedua berjalan atau menit ke- 48, striker gaek PSM Everton Nascimento dengan tendangan plesing-nya berhasil menjebol gawang RANS Nusantara yang dikawal penjaga gawang, Wawan Hendrawan. Everton memanfaatkan umpan Yakop Sayuri dari rusuk kiri pertahanan RANS Nusantara.
Dengan gol cepat Everton yang mengubah skor menjadi imbang, 1-1 membuat anak asuhan Bernardo Tavares terlecut semangatnya dan bangkit menekan, The Prestige Phoenix, julukan mentereng RANS Nusantara.
Tempo permainan pun meningkat. PSM dengan rekor tak terkalahkan dalam 3 laga sebelumnya, kian gencar serangannya. Meski tertekan, RANS Nusantara tetap mampu menahan gempuran Wiljan Pluim dkk.
Bahkan, racikan Coach RD, julukan pelatih Rahmad Darmawan, tetap bisa menciptakan peluang. Misalnya peluang Septian Bagaskara pada menit ke-57 yang memanfaatkam tendangan bebas David Laly, namun tendangan Septian Bagaskara melebar.
Sementara dari kubu PSM, Everton juga punya peluang
menggandakan gol, yang diperoleh dari assist Kenzo Nambu, namun tendangan Everton dapat diantisipasi penjaga gawang RANS Nusantara, Wawan Hendrawan.
Bahkan, racikan Coach RD, julukan pelatih Rahmad Darmawan, tetap bisa menciptakan peluang. Misalnya peluang Septian Bagaskara pada menit ke-57 yang memanfaatkam tendangan bebas David Laly, namun tendangan Septian Bagaskara melebar.
Sementara dari kubu PSM, Everton juga punya peluang
menggandakan gol, yang diperoleh dari assist Kenzo Nambu, namun tendangan Everton dapat diantisipasi penjaga gawang RANS Nusantara, Wawan Hendrawan.
Awalnya Tumpul kini Mulai Tajam
PSM yang kini lolos ke pinal Zona Asian AFC Cup 2022 lebih menguasai jalannya laga sehingga gawang RANS Nusantara sering tertekan. Satu momen, sekira menit ke-69 pemain RANS Nusantara, Vicfor Sallinas yang melihat Everton memegang bola menuju gawang, berusaha mencegah dan menjatuhkan Everton.
Wasit memberikan tendangan bebas untuk PSM tak jauh dari kotak terlarang. Wiljan Pluim yang bekerjasama dengan seorang temannya menendang bola mati itu, namun penjaga gawang Wawan Hendrawan tampil cemerlang melakukan save.
Keseruan menit-menit terakhir laga terus terjadi. Oleh karenanya hingga waktu normal menit ke-90, skor masih imbang, 1-1. Hebohnya, Everton Nascimento yang tumpul di awal-awal membela PSM, kini menunjukkan ketajamannya dan membuat kejutan lagi seperti pada awal babak kedua.
PSM yang kini lolos ke pinal Zona Asian AFC Cup 2022 lebih menguasai jalannya laga sehingga gawang RANS Nusantara sering tertekan. Satu momen, sekira menit ke-69 pemain RANS Nusantara, Vicfor Sallinas yang melihat Everton memegang bola menuju gawang, berusaha mencegah dan menjatuhkan Everton.
Wasit memberikan tendangan bebas untuk PSM tak jauh dari kotak terlarang. Wiljan Pluim yang bekerjasama dengan seorang temannya menendang bola mati itu, namun penjaga gawang Wawan Hendrawan tampil cemerlang melakukan save.
Keseruan menit-menit terakhir laga terus terjadi. Oleh karenanya hingga waktu normal menit ke-90, skor masih imbang, 1-1. Hebohnya, Everton Nascimento yang tumpul di awal-awal membela PSM, kini menunjukkan ketajamannya dan membuat kejutan lagi seperti pada awal babak kedua.
Pada masa injury time, legium asing PSM asal Brazil itu membuat kaget pendukung tuan rumah yang lagi-lagi sukar dipercaya. Everton berhasil membukukan gol pada menit 90+2. Skor berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan PSM yang bertahan hingga akhir pertandingan.
Dengan kemenangan itu PSM yang pada pekan ketiga berada di posisi ke-6 melejit ke posisi ke-3 klasemen sementara Liga 1. Jelasnya, dalam 4 kali laga, PSM 3 kali menang 1 kali seri dengan akumulasi poin 10. Sedangkan RANS Nusantara terlempar ke zona merah atau posisi ke-16 klasemen sementara.
Pelatih PSM Benardo Tavares usai laga berkomentar singkat. Juru taktik asal Portugal itu mengatakan, di babak pertama pemain PSM seperti tidur dan sering berbuat kesalahan sehingga kalah.
Gol cepat Everton di awal babak kedua membuat pemain PSM bangkit dan memenangkan pertandingan. Bernardo Tavares juga mengakui RANS Nusantara saat itu tampil cukup baik. (OCHA/ABDUL-NB).
 |
| Sportcaster Rendra Sudjono yang terkenal dengan ungkapan, "Sukar Dipercaya," yang sering dikumandangkan ketika mengawal siaran langsung (live) sepak bola. (Foto; Istimewa) |
