 |
Menyedihkan juga, sebuah helikopter milik Polri Type NBO 105 dinyatakan hilang kontak dan diduga jatuh. Lokasinya di perairan Laut Bukulimau BelitungTimur, Provinsi Bangka Belitung (Babel). Kini, pesawat naas tersebut sementara dilakukan pencarian. yeMdihkan, sebuah helikopter Polri hilang kontak dan diduga jatuh. oiy di perairan laut Bukulimaut Belitung NUANSABARU.ID, JAKARTA - Kejadian lost contact pesawat helikopter yang diduga jatuh di laut itu terungkap sesuai keterangan Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dr. Ahmad Ramdhan, S.H., M.H., M. Si.
Sebagaiamana dilansir Portal Berita Polri, kabarpolri.com, Karo Penmas Divhumas Ahmad Ramadhan membenarkan informasi terkait sebuah helikopter milik Polri yang jatuh di perairan Laut Bukulimau, Belitung Timur, Minggu, (27/11-2022).
"Betul lost contact, " ujarnya. Brigjen Pol Ahmad Ramadhan
mengatakan, Korps Kepolisian Perairan dan Udara Polri (Korpolairud) dan
Kepolisian Daerah Bangka Belitung mekakukan pencarian besok, Senin, 28 November
2022..
"Besok, (maksudnga, Senin 28 November 2022) akan dilakukan upaya pencarian
oleh Korpolairud dan Polda Babel, serta instansi terkait, " jelas Brigjen
Pol Ramadhan.
Sebelumnya, Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Bangka
Belitung, Mikron Antariksa membenarkan informasi jatuhnya helikopter milik
Polri tersebut. Kecelakaan pesawat jenis helikopter dengan nomor registrasi, P1
103 type NBO 105 terjadi sekira pukul 14.00 WIB.
"Infonya Kapten AKP Arif dengan operator kepolisian," kata Mikron
Antariksa saat dikonformasi, Minggu hari itu.
Menurutnya, Tower Radar Tanjungpandan melaporkan belum ada kontak dengan
helikopter tersebut. Penerbangan helikopter diduga dalam misi patroli dan tidak
terjadwal dalam misi penerbangan.
 |
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan ( Foto: Dok. Divisi Humas Polri).
Kepala Biro Operasional Polda Bangka Belitung, Kombes Pontjo Soediantoko juga
telah menerima informasi perihal jatuhnya helikopter type NBO 105.
"Sementara masih menunggu info dari ATC dan AP II Tanjungpandan dan
seluruh petugas perangkat pendeteksian radar udara," ujar Karo Ops Polda
Belitung Pontjo Soediantoko.
Media ini juga belum dapat informasi, siapa pilot dan berapa penumpang helikopter
tersebut. Yang jelas, pasca lost contact-nya pesawat tersebut telah dijadwalkan
melakukan pencarian, Senin, 28 November 2022 oleh petugas terkait di area
seputar lokasi hilang kontaknya pesawat itu. (*).
Penulis/Editor: ABDUL
