Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Mulai Buas di Kandang, PSM Libas PSS 4-0. Sananta Borong Dua Gol

Minggu, 15 Januari 2023 | 09:21 WIB | 0 Views Last Updated 2023-01-15T14:00:36Z

 


Selebrasi Ramadhan Sananta dan kawan-kawan usai ciptakan gol ke gawang PSS Sleman (Foto: PSM)


NUANSABARU, PAREPARE - Laga awal putaran kedua BRI Liga 2022/2023, PSM Makassar menunjukkan kebuasannya di kandang melibas PSS Sleman 4-0, tanpa balas. Gol diciptakan Ramadhan Sananta (2' dan 71'), Ananda Raehan (28') dan Everton Nascimento (77,' penalti). 


Laga putaran kedua kasta sepak bola tertinggi Liga 1 digelar di Stadion Gelora Baharuddin Jusuf Habibie (Stadion GBH), Sabtu, (14/21-2023) sore. Begitu kick off babak pertama, main di markasnya PSM langsung agresif.

Striker muda PSM Ramadhan Sananta yang menerima bola di pertengahan sisi kiri lapangan mencoba bersolo run melewati back kanan PSS Sleman dan menusuk ke depan gawang. Ternyata aksi striker muda Timnas itu memperlihatkan kebolehannya.

Penyerang potensial itu mampu menembus blokade pertahanan Sleman dan menaklukkan penjaga gawang Sleman, Ega Rizky. Sananta menciptakan  gol cepat menit ke-2. Skor 1-0 untuk PSM.

Aksi-aksi spartan Sananta terus diperlihatkan membuat pertahahan Sleman begitu konsen mengawasi pergerakannya. Pada momen waktu melewati pertengahan babak pertama, melalui lini tengah Sananta berusaha menerobos lagi.

Namun, sebelum memasuki kotak penalti Sananta dilanggar oleh pertahanan PSS Slemam. Wasif Mustofa Umarella menganggap pelanggaran dan memberikan free kick (tendangan bebas) untuk PSM.

Bermula dari tendangan bebas tersebut yang dieksekusi Yakob Sayuri mengarah ke pojok kiri gawang Sleman. Ega Rizky dapat mem-bloknya, namun bola terpantul. Bola liar tersebut akhirnya dapat dihadang Ananda Raehan untuk menggandakan keunggulan PSM menit ke-28.' Skor 2-0 PSM unggul.


Aksi Sananta Isyaratkan ke Publik 

Dia Layak Starting Eleven Timnas


Skuad PSS Sleman terlihat berusaha membangun serangan untuk membalas. Upayanya bisa menciptakan sedikitnya 2 peluang. Umpan lambung Jihad Ayoub dapat disundul dengan kepala oleh Saddam Ghafar, namun melenceng di atas mistar gawang PSM.

Bahkan lagi-lagi Saddam Ghafar mengecoh dan melewati pertahanan PSM sehingga sisa berhadapan dengan, Reza Pratama, penjaga gawang PSM. Namun Reza sigap bergerak cepat memblok dan merebut bola dari kaki penyerang Sleman itu. Skor bertahan 2-0 untuk keunggulan PSM hingga turun minum.

Di babak kedua, agresifitas PSM tak kendor dan seolah belum puas hanya dengan dua gol. Sementara PSS Sleman tak mau menyerah begitu saja. Oleh karena itu tercatat hingga 30-an menit babak kedua berjalan, kedudukan belum juga berubah.

Seterusnya, meski Slemam berusaha menekan, namun skuad asuhan Bernardo Tavares tetap survive dan mampu menciptakan peluang, Ketika pemain gesit PSM Muhamad Rezky Eka berhasil merangsek ke rusuk kanan pertahanan Sleman, ia mampu memberikan umpam ke Sananta.

Ramadhan Sananta yang hari ini terkesan haus gol bisa kembali membobol gawang Sleman menit ke-77. Brace Ramadhan Sananta ini membuat PSM unggul 3-0. Ketajaman pilar baru Timnas dari PSM ini seolah memberikan isyarat ke publik sepak bola Indonesia bahwa ia layak sebagai starting eleven Timnas.

Lantaran selama direkrut menit bermain yang diberikaan oleh pelatih Timnas, Shin Tae-yong STy)!relatif kecil. Pemain PSM, teman Sananta di timnas yang sering diturunkan STy selama ini, Yakob Sayuri.

Lebih kurang 5 menit kemudian, barisan depan PSM kembali menciptakan kemelut di depan gawang Sleman. Ananda Rehan yang telah mencetak 1 gol di laga ini justru dilanggar pemain Sleman Jihad Ayoub di kotak terlarang. Wasit pun menunjuk titik putih, penalti untuk PSM.

Legium asing PSM Everton Nascimento yang menjadi penendang penalti berhasil melakukan tugasnya menyarangkan bola ke gawang Sleman. Penjaga bawang Sleman Ega Rizky bergerak ke kanan dan tendangan Everton diarahkan ke kiri. Akhirnya, PSM Makassar menang 4-0 hingga laga usai. Posisi Pasukan Ramang, julukan lain PSM menjadi kokoh di puncak klasemen dengan mengoleksi 37 poin. (*).

Penulis : RENALDI
Editor: SUCI SRI WAHYUNI

Hukum

×
Berita Terbaru Update