Duel Satu dari Terakhir
BRI Liga 1 Musim 2022/2023
 |
Skuad PSIS Semarang
NUANSABARU.ID, SEMARANG - Tim kebanggaan masyarakat Jawa Tengah, PSIS Semarang menjamu Tim Juara Liga 1 PSM Makassar. Jelasnya, laga pekan ke-33 BRI Liga 1 2022/2023 antara PSIS vs PSM dijadwalkan berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang, Kamis, (6/4-2023).
Meski tim ini kini tercecer di papan bawah klasemen, posisi ke-13 dengan koleksi poin baru 38, namun tim asuhan pelatih Gilbert Agius itu punya motivasi besar untuk meraih poin penuh.
Alasannya, Taise Marukawa dan kawan-kawan baru saja bangkit menang besar 5-2 atas PSS Sleman. Motivasi lainnya, tim ini berupaya mendongkrak poinnya unruk memperbaiki posisi agar bisa menghuni papan tengah hingga akhir musim.
Pelecut semangat berikutnya, PSIS main di markasnya. Sekalipun belum ada informasi pasti apakah pertandingan digelar tanpa penonton atau bisa dihadiri penonton. Sebab beredar isu, ada kemungkinan laga digelar tanpa penonton karena sebelumnya terjadi insiden saat menjamu PSS Sleman.
Satu lagi motivasi kuat yang bisa memicu mental pemain untuk bermain 'ngotot' sebab mengalahkan sebuah tim pemuncak klasemen bahkan tim juara merupakan satu nilai tersendiri, yang menunjukkan bahwa tim ini bisa bersaing. Sejatinya, peluang itu ada sebab PSIS dihuni pemain-pemain berkualitas, baik legium asing maupun pemain pribuminya.
Sebut saja pemain asingnya ada Carlos Fortes, Qitinho dan Taise Marukawa yang telah menunjukkan kelasnya selama merumput di Indonesia. Di barisan pemain lokal (pribumi) ada Alfaro Dewangga, Taufik Hidayat, dan yang lainnya yang kualitasnya tak diragukan.
Hanya saja, melawan PSM, tim juara yang kini performanya tengah melejit, bila tak dibarengi kekuatan mental yang tangguh justru bisa down atau jatuh mental. Apalagi tim besutan pelatih Bernardo Tavares ini tetap membidik kemenangan. Dengan target bisa mengalahkan capaian poin Bali United sebagai juara Liga 1 musim 2021/2022 lalu.
Bali United sebagai peraih juara musim lalu mengoleksi poin maksimal 75. Dalam hal ini PSM yang telah meraup poin 72 membutuhkan minimal 4 poin atau sekali menang sekali seri dalam 2 laga sisa. Dengan maksud untuk mengungguli raihan poin Bali United tersebut.
Kendati ada prediksi PSM tidak akan bermain ngotot lagi dan bakal menurunkan pemain pelapis, namun PSM dikenal memiliki kedalaman tim sehingga tampil sebagai tim paling konsisten dan baru 2 kali kalah musim ini. Artinya, duel satu dari terakhir kompetisi liga 1 ini diperkirakan tetap berlangsung sengit. (*).
Meski tim ini kini tercecer di papan bawah klasemen, posisi ke-13 dengan koleksi poin baru 38, namun tim asuhan pelatih Gilbert Agius itu punya motivasi besar untuk meraih poin penuh.
Alasannya, Taise Marukawa dan kawan-kawan baru saja bangkit menang besar 5-2 atas PSS Sleman. Motivasi lainnya, tim ini berupaya mendongkrak poinnya unruk memperbaiki posisi agar bisa menghuni papan tengah hingga akhir musim.
Pelecut semangat berikutnya, PSIS main di markasnya. Sekalipun belum ada informasi pasti apakah pertandingan digelar tanpa penonton atau bisa dihadiri penonton. Sebab beredar isu, ada kemungkinan laga digelar tanpa penonton karena sebelumnya terjadi insiden saat menjamu PSS Sleman.
Satu lagi motivasi kuat yang bisa memicu mental pemain untuk bermain 'ngotot' sebab mengalahkan sebuah tim pemuncak klasemen bahkan tim juara merupakan satu nilai tersendiri, yang menunjukkan bahwa tim ini bisa bersaing. Sejatinya, peluang itu ada sebab PSIS dihuni pemain-pemain berkualitas, baik legium asing maupun pemain pribuminya.
Sebut saja pemain asingnya ada Carlos Fortes, Qitinho dan Taise Marukawa yang telah menunjukkan kelasnya selama merumput di Indonesia. Di barisan pemain lokal (pribumi) ada Alfaro Dewangga, Taufik Hidayat, dan yang lainnya yang kualitasnya tak diragukan.
Hanya saja, melawan PSM, tim juara yang kini performanya tengah melejit, bila tak dibarengi kekuatan mental yang tangguh justru bisa down atau jatuh mental. Apalagi tim besutan pelatih Bernardo Tavares ini tetap membidik kemenangan. Dengan target bisa mengalahkan capaian poin Bali United sebagai juara Liga 1 musim 2021/2022 lalu.
Bali United sebagai peraih juara musim lalu mengoleksi poin maksimal 75. Dalam hal ini PSM yang telah meraup poin 72 membutuhkan minimal 4 poin atau sekali menang sekali seri dalam 2 laga sisa. Dengan maksud untuk mengungguli raihan poin Bali United tersebut.
Kendati ada prediksi PSM tidak akan bermain ngotot lagi dan bakal menurunkan pemain pelapis, namun PSM dikenal memiliki kedalaman tim sehingga tampil sebagai tim paling konsisten dan baru 2 kali kalah musim ini. Artinya, duel satu dari terakhir kompetisi liga 1 ini diperkirakan tetap berlangsung sengit. (*).
Skuad PSM Makassar
Penulis: RENALDI
Editor: ABDUL
Editor: ABDUL
