Kesan Khas dari Pergantian Tahun di Seputaran Pantai Los

Penghuni Hotel Ekspressia Pantai Losari Bergoyang Ria Saksikan Sensasi Kembang Api di Lantai 10 



Ini potret penghuni Hotel Ekspressia Pantai Losari saksikan Kembang Api Pergantian Tahun di Lantai 10. (Foto: NuansaBaru,ID/ABDUL).  

NuansaBaru.ID, MAKASSAR - Dahulu, suasana pergantian tahun di Pantai Losari Makassar penuh sesak. Parkir kendaraan sulit dan Jalan Penghibur bak disulap jadi lautan manusia. Itu, dulu, 5 hingga 10-an tahun silam. Sekarang, bagaimana?

Pantauan langsung kru media ini menangkap suasana yang agak berbeda dengan dulu. Geliat pergantian tahun 2023 ke 2024 sebagai Kota Metro, Makassar memang tetap ramai dan banyak pengunjung. Namun tak seramai beberapa tahum silam.

Indikasinya seperti ini, sekira pukul 22.00 Wita, (Minggu, 31/12-2023) lalu, suasana di seputaran Pantai Losari masih terbilang lengang. Belum padat pengunjung.

Menjelang pukul 23.00 Wita, barulah pengunjung mulai mengalir. Padahal tahun-tahun silam, begitu lepas waktu salat Isya, pengunjung langsung ramai dan makin dekat ke pergantian tahun makin padat.

Meski kehadiran pengunjung tak sepadat dahulu, namun nuansa pergantian tahun di area seputaran Losari relatif tetap ramai dan semarak. Hotel-hotel penuh dan restoran tetap diramaikan pengunjung.

Sebagai gambaran sekilas dipantau 2 hotel dan area di pesisir Pantai Losari yang telah membudaya sebagai pusat kumpul-kumpul pengunjug menunggu pergantian tahun. Termasuk pengunjung dari daerah-daerah di luar Makassar.

Bagaimana volume pengunjung 2 hotel itu? Pertama, Hotel Expressia, yang persis bersebelahan dengan Pantai Losari. Hotel yang juga berdampingan dengan Losari Beach Hotel di Jalan Penghibur itu, ternyata tetap padat pengunjung.

Pengunjungnya, selain warga Kota Makassar sendiri, ada juga pengunjung dari Pinrang, Sidrap, Luwu Timur dan sebagainya. Bahkan ada penghuni hotel dari Samarinda Kaltim yang sengaja datang bertahun baru di Makassar.

Resepsionis dan security Hotel Ekspressia menyebutkan, hotel berlantai 10 dengan kapasitas 56 kamar hunian pada malam pergantian tahun tetap sarat penghuni. "Pada malam tahun baru ini hotel ini penuh, dari 56 kamar semuanya terIsi, " ujar security Hotel Exspressia.

Demkian juga Hotel Arthama di ujung sisi Utara Jalan Haji Bau menuju pantai. Hotel berbintang 4 berlantai 19 yang juga cukup dekat dari Pantai Losari itu nyaris penuh pada malam tahun baru.

Sahrul, security hotel tersebut mengungkapkan, Arthama Hotels berlantai 19 lumayan banyak .penghuninya. "Hotel Arthama, ada 201 kamar dan pada malam tahun baru hampir penuh, " sebut Sahrul, yang mengaku telah setahun lebih eksis sebagai satpam hotel berbintang tersebut. 


Ruang Lobi Hotel Arthama Jl Haji Bau, dekat dari Pantai Losari Makassar (Foto: NuansaBaru.ID/SRI)


Hotel-hotel di Seputaran Losari Padat Pengunjung, Pengusaha Hotel, Panen 

Meski hanya 2 hotel yang jadi sampel, namun bisa diasumsikan hotel-hotel yang tak jauh dari seputaran Pantai Losari tetap sarat pengunjung. Bila dilogikakan, pengusaha hotel di seputaran Losari di penghujung tahun tetap panen.

Termasuk kawasan kuliner di Pantai Losari juga tetap banyak pengunjungnya. Bahkan tak sedikit keluarga mengikutsertakan anak-anaknya bertahun baru di tempat itu. Sajian warung kuliner yang berjejer panjang di pesisir Pantai Losari memang menjadi area refresing tetap di kota ini setiap senja hari hingga malam hari.

Pengunjung datang duduk-duduk menyaksikan suasana Pantai Losari sembari menikmati berbagai menu kuliner.Mulai dari pisang epe, sarebba (sarabba), kopi, teh, juice hingga nasi goreng, mie kua dan aneka menu kuliner lainnya.

Oleh karenanya, kepekaan naluri seorang penulis skenario film telah mengangkat sebuah cerita film berjudul, "Senja di Pantai Losari". Tak hanya itu, penyanyi legenda Makassar Anchi Laricci juga telah mempopulerkan sebuah lagu bertopik, "Duduk-duduk di Paantai Losari".

Sementara itu, sejatinya salah satu focal poin yang menarik minat masyarakat berkunjung ke Pantai Losari, selain sajian kulinernya, seputaran lokasi ini juga setiap pergantian tahun menjadi pusat sensasi atraksi kembang api.

Tahun 2023 ini secara kasat mata sensasi kembang api dalam proses pergantian tahun 2023-2024, relatif sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Dalam artian, tetap semarak dan atraktif. Demikian juga ledakan bunyi petasan tetap kedengaran mewarnai pergantian tahun di Losari, bahkan di beberapa sudut-sudut kota di Makassar. Meski, ledakan suara petasan itu juga dinilai agak berkurang.

Khusus beberapa panggung hiburan musik yang dahulu digelar di Pantai Losari, dalam proses pergantian tahun 2023 ke 2024 kali ini, tak terlihat adanya.

M Basir, seorang jurnalis yang sekira pukul 23.15 Wita menjelang pergantian tahun di sebuah stand di Pantai Losari menikmati menu khas daerah ini berupa pisang epe dan sarabba original. Insan pers yang sebelumnya mengikuti Rilis Akhir Tahun 2023 Kapolda Sulsel di Mako Ditpolairud, berkomentar sekilas.

Kata Basir, pengunjung di Pantai Losati tak sepadat beberapa tahun lalu penyebabnya kemungkinan sebagian masyarakat sadar dan merubah minzetnya untuk tidak banyak lagi berhura-hura.

"Faktor lainnya, mungkin karena dalam suasana tahapan Pemilu 2024. Apalagi, sepertinya tak diberikan izin dan keluasan untuk mengadakan panggung hiburan secara terbuka. Yaaa, entahlah, " hemat wartawan itu.


Cuplikan langit Pantai Losari Makassar pada malam pergantian tahun 2023-2024. Foto NuansaBaru,ID/SRI).

Sensasi Kembang Api Jadi Magnet
Pergantian Tahun di Pantai Losari


Sebagai illustrasi, kru NuansaBaru.ID memantau langsung detik-detik pergantian tahun di Pantai Losari, di R Top (Ruang Top) Lantai 10 Hotel Ekspressia. Hotel ini memang menyiapkan fasilitas untuk penghuni hotel berupa ruang on air sebagai tempat kumpul-kumpul menyaksikan sensasi kembang api pergantian tahun. 

Bahkan, managemen hotel menyiapkan menu berupa kue-kue di meja dengan air mineral secara gratis bagi penghuni hotel. Untuk menghangatkan susana, pihak hotel juga memasang spekear di pinggiran ruang sembari memutar lagu-lagu instrumen menyentak yang menggairahkan.

Sejumlah penghuni Hotel Ekspressia di lantai 10 itu tersulut untuk bergoyang ria bersama sambil menyaksikan sensasi kembang api pergantian tahun di Losari.

Lewat pukul 22.00 Wita pada malam tahun baru di Losari, kilatan kembang api diiringi suara desiran dan ledakannya, satu-satu mulai muncul. Sekira pukul 23.15 Wita, kembang api mulai ramai. Secara simultan seorang pengunjung di Lantai 10 Hotel Ekspressia bercanda.

"Aksi bakar-bakar uang dimulai, " katanya seraya tertawa sendiri pertanda ia hanya berguyon.

Selanjutnya, kian mendekat ke pergantian tahun, kembang api kian ramai di berbagai penjuru di Losari. Puncaknya, menjelang 15-an menit sebelum pukul 00.00 Wita hingga 10-an menit pasca pergantian tahun.

Langit Losari bak dipermak menjadi area bunga api yang sensasional. Diiringi ledakan-ledakan beruntun yang menyertainya. Dalam durasi waktu sekira 20-an menit, baik di pelataran Pantai Losari maupun di hotel-hotel yang dekat ke pantai, mata pengunjung tertuju ke langit Losari.

Ketika muncul kilatan atau desiran kembang api yang membumbung tinggi atau merangsek dengan konfigurasi yang wah, secara simultan sejumlah pengunjung berteriak kagum. "Huuaaah, huuaaah," teriak sejumlah pengunjung dan ada pula yang bertepuk tangan menyaksikan sensasi kembang api.

Seperti itulah selintas detik-detik pergantian tahun 2023 ke 2024 di seputaran Pantai Losari Makassar. Di mana sensasi kembang api pada suasana oenggantian tahun seakan jadi magnet yang menarik banyak pengunjung untuk datang menyaksikannya. Selamat tahun baru 2024. Semoga tahun 2024 menjadi tahun yang lebih bermakna bagi Anda dan kita semua. (*).

Perangkum/Penulis: Tim Kru NuansaBaru.ID
Editor: ABDUL



Topik Terkait

Baca Juga :