 |
| Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sudjana beri keterangan pers, didampingi Karo Ops, Kombes Pol Rizal, S.I,K., Kabidhumas Polda Sulsel, Kombes Pol Komang Suartana dan PJU Polda lainnya. (Foto: ABDUL). |
Operasi yang digelar diberi sandi Operasi Sikat Lipu 2022. Dilaksanakan, 11 Agustus hingga 30 Agustus 2022. Target operasi (T.O) tahun 2021 sebesar 75 tersangka dan non Target Operasi (non T.O) 85 tersangka. Jadi totalnya 160 kasus (tersangka).
Sedangkan tahun 2022, T.O ditingkatkan menjadi 80 kasus (tersangka) dan itu dicapai, kemudian non T.O sebesar 192 kasus (tersangka) berarti totalnya 272 tersangka. Hal ini berarti terjadi peningkatan yang signifikan, yakni sebesar 70 % (prosen).
Demikian diungkapkan Kapolda Sulsel, Irjen Pol Drs Nana Sudjana AS, M.M., ketika memberikan keterangan pers kepada wartawan di Mapolda Sulsel. Keterangan pers tersebut disampaikan Kapolda dalam press conference (jumpa pers) yang diberi label sebagai Press Release Operasi Sikat Lipu 2022.
Dalam jumpa pers tersebut Kapolda Sulsel didampingi Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Sulsel, Kombes Pol. Rizal, S.I.K., Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Komang Suartana dan jajaran PJU Polda Sulsel lainnya.
Kapolda Sulsel memaparkan, sasaran operasi yakni kasus curas (pencurian dengan kekerasan), curat (pencuriam dengan pemberatan) dan curanmor (pencurian kendaraan bermotor).
Sasaran lainnya, lanjutnya, para penada, termasuk oknum petugas yang membekengi. Kapolda Sulsel mengatakan ketiga kasus ini, curas, curat dan curanmor mendominasi tindak kriminal sepanjang tahun 2022.
 |
| Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sudjana tengah beri keterangan pers di belakangnya dijejer membelakang para tersangka tahanan Polda Sulsel (Foto: ABDUL). |
 |
| Barang bukti yang disita Polda Sulsel dalam pengungkapan kasus (Foto: ABDUL) |
Petugas Bekengi Kasus akan Ditindak Tegas
Terkait dengan itu, Kapolda Sulsel, Nana Sudjana juga menekankan bahwa bila ada petugas internal kepolisian yang terlibat membekengi kasus, akan diberikan tindakan tegas. "Jangan main-main, kita akan berikan tindakan tegas dan keras bagi anggota yang membekengi," tegas Nana Sudjana dengan raut wajah yang serius.
Meski Kapolda kemudian mengatakan tidak ditemukan juga anggota yang terlibat, namun penegasan orang nomor satunya Polda Sulsel ini paling tidak menjadi isyarat tegas bagi polisi jajarannya untuk tidak mencoba 'main-main' membekengi kasus.
Serangkaian Press Release Operasi Sikat Lipu 2022 ini juga diperagakan sejumlah barang bukti kasus seperti sejumlah mobil, motor, jam tangan, ponsel dan sebagainya. Termasuk ditampilkan 40-an tersangka kasus yang kini diamankan Polda Sulsel.
Di penghujung press conference, Kapolda Sulsel memberikan kesempatan ke awak media untuk bertanya bila ada hal yang belum jelas. Sedikitnya ada 1, 2, 3, 4 hingga 5 wartawan yang tampli bertanya. Pertama, tampil Abdul dari NUANSABARU.ID dan Okesulsel.com.
Kepada Kapolda Sulsel Abdul mempertanyakan, para tersangka yang kini ditahan di Polda Sulsel saat ini sejauhmana prosesnya, Dipertanyakan juga kasus apa saja yang menonjol?
"Karena tersangkanya baru diamankan maka sekarang prosesnya masih dalam tahap penyidikan. Kalau kasus yang paling menonjol, itu curat kemudian curanmor dan curas, " jawab Kapolda.
Penanya yang lain ada, Rusdi dari Timurnews.com mempertanyakan bagaimana prosesnya kasus yang melibatkan tersangka darj anak di bawah umur.
Kapolda mengatakan kalau tidak ada korbannya kita panggil orangtuanya untuk diberikan pembinaan. Negara ini kan negara hukum, kalau ada korbannya maka kasusnya akan diproses. (ABDUL).
Meski Kapolda kemudian mengatakan tidak ditemukan juga anggota yang terlibat, namun penegasan orang nomor satunya Polda Sulsel ini paling tidak menjadi isyarat tegas bagi polisi jajarannya untuk tidak mencoba 'main-main' membekengi kasus.
Serangkaian Press Release Operasi Sikat Lipu 2022 ini juga diperagakan sejumlah barang bukti kasus seperti sejumlah mobil, motor, jam tangan, ponsel dan sebagainya. Termasuk ditampilkan 40-an tersangka kasus yang kini diamankan Polda Sulsel.
Di penghujung press conference, Kapolda Sulsel memberikan kesempatan ke awak media untuk bertanya bila ada hal yang belum jelas. Sedikitnya ada 1, 2, 3, 4 hingga 5 wartawan yang tampli bertanya. Pertama, tampil Abdul dari NUANSABARU.ID dan Okesulsel.com.
Kepada Kapolda Sulsel Abdul mempertanyakan, para tersangka yang kini ditahan di Polda Sulsel saat ini sejauhmana prosesnya, Dipertanyakan juga kasus apa saja yang menonjol?
"Karena tersangkanya baru diamankan maka sekarang prosesnya masih dalam tahap penyidikan. Kalau kasus yang paling menonjol, itu curat kemudian curanmor dan curas, " jawab Kapolda.
Penanya yang lain ada, Rusdi dari Timurnews.com mempertanyakan bagaimana prosesnya kasus yang melibatkan tersangka darj anak di bawah umur.
Kapolda mengatakan kalau tidak ada korbannya kita panggil orangtuanya untuk diberikan pembinaan. Negara ini kan negara hukum, kalau ada korbannya maka kasusnya akan diproses. (ABDUL).
Infomasi: Berita ini juga tayang di Okesulsel.com
Media Grup NUANSABARU.ID.
