Kerjasama Satgas dan Instansi Terkait Sangat Strategis Berantas TPPO yang Sudah Memprihatinkan

Trafficking Ancam Kualitas Penerus Bangsa  


Kapolda Sulsel Irjen Setyo Boedi Moempoeni tandatangan bersama dengan instansi terkait dalam kerjasama penanganan kasus TPPO di Sulsel. (Foto: Bidhumas Polda Sulsel). 

NuansaBaru.ID, MAKASSAR
-- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulsel Irjen Pol Drs. Setyo Boedi Moempoeni Harso, S.H., M.Hum menegaskan bahwa kerja sama ini (Satgas TPPO dan instansi terkait) memiliki nilai yang sangat strategis dan merupakan langkah yang baik dalam memberantas aksi TPPO (human trafficking), yang sudah sangat memprihatinkan.


"Trafficking dalam hal ini sangat mengancam kualitas penerus bangsa serta memberi dampak negatif bagi bangsa yang mengalaminya di mata dunia,"jelas Kapolda Sulsel.

Penegasan itu disampaikan Kapolda Sulsel ketika memimpin penandatangan bersama antara Satgas TPPO dan instansi terkait, Jum'at, (23/6-2023). Dalam giat itu Kapolda Sulsel didampingi Ketua Satgas TPPO yang juga Wakapolda Sulsel Brigjen Pol. CH. Patoppoi, S. St., M.K., S.H dan Pejabat Utama Polda Sulsel. 


Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni berikan sambutan pada giat penandatanganan kerjasama Satbas TPPO dengan insntasi terkait.
(Foto: Bidhumas Polda Sulsel).

Kaum Perempuan dan Anak
Paling Rentan Jadi Korban


Penandatanganan tersebut dilakukan bersama Pemprov Sulsel, BP3MI (Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia) Prov Sulsel, Kanwil Kemenkumham RI Prov Sulsel, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dan PT Angkasa Pura Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin.

Pada kesempatan itu Kapolda Sulsel Setyo Boedi Moempoeni juga menyebutkan bahwa dalam kasus TPPO perempuan dan anak adalah kelompok yang paling banyak (rentan) menjadi korban.

Diakhir sambutannya, Kapolda Sulsel menyambut baik dilaksanakannya kerjasama ini. Harapannya, semoga kesepahaman ini mampu menciptakan sebuah hubungan kerjasama yang harmonis dan efektif dalam upaya memberantas TPPO, khususnya di Sulsel. (*).

Penulis/Editor: SUCI SRI WAHYUNI



Topik Terkait

Baca Juga :