Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Pancasila Jadi Energi Bangsa dan Episentrum Pertumbuban Ekonomi untuk Kemakmuran Rakyat

Jumat, 02 Juni 2023 | 15:52 WIB | 0 Views Last Updated 2023-06-03T18:24:16Z

Gubernur Sulsel Pimpin Upacara Harlah 

Pancasila Tahun 2023 di Gubernuran 



Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaeman (ke-3 dari kiri) diapit Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi Mompoeni dan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso dan Forkopimda lainnya dalam  sesi foto bersama menyatukan tangan bernuansa kebersamaan dan soliditas. (Foto: Dok. zonasulsel.com).

NuansaBaru. ID, MAKASSAR -- Pancasila sebagai dasar konstitusi dan falsafah hidup dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Upacara dengan tema, Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global" diharapkan menjadi momentum meneguhkan komitmen agar lebih mendalami, menghayati dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila.

Demikian dusampaikan Gubernur Dulsel Andi Dufirman Sulaeman dalaam sambutannya ketika bertindak selaku insoektur Uoacara (Irup) dalam Upacara Hari Lahir Pancasila tahun 2023. Upacara berlangsung di Lapangan Upacara Gubernuran, Kamis, (1/6-2023).

Dihadiri, Pangdam XIV/Hsanuddin Mayjen TNI Ttok Imam Santoso, Kspolda Sulsel, Irjen Pol Sdtyo Boedi Moempoeni, para pejabaf Forkopimda Sulsel yang lain dan hadirin lainnya.

Gubernur menegaskan, Pancasila menjadi energi bangsa Indonesia, sebagai sebuah episentrum pertumbuhan ekonomi untuk kemakmuran seluruh rakyat Indonesia. Semangat bergotong royong untuk membangun peradaban dan pertumbuhan global.

“Upacara dengan tema Gotong Royong membangun peradaban dan pertumbuhan global menjadi momentum selalu menjaga semangat NKRI,” kata Andi Sudirman.

Baca juga:

Harlah Pancasila Diperingati Forkopimda
Sulsel di Halaman Rujab Gubernur Sulsel


Waspada Segala Pemahaman dan
Gerakan yang Tak Sejalan Pancasila


Tantangan yang ada saat ini, lanjutnya, harus waspada pada segala bentuk pemahaman dan gerakan yang tidak sejalan dengan Pancasila. Untuk itulah Sudirman menejankan perlunya belajar dari negara lain, yang dihantui radikalisme, konflik sosial, terorisme dan perang saudara sebagai mana terjadi di berbagai8untuk memajukan negeri ini.

Gubetnur Sulsel juga mengingatkan perlunya kewaspadaan terhadap berita hoaks yang dapat memprovokasi dan memecah belah.

“Setiap warga wajib mencegah adanya provokasi termasuk identitas SARA, hoaks serta isu lainnya yang dapat memecah bela semangat NKRI,” kilahnya.

Usai pelaksanaan upacara dilanjutkan dengan sesi foto bersama dengan para pejabat Forkopimda Prov Sulsel. Selsin itu, Sudirman juga sempat menyapa peserta upacara, termasuk para pelajar dan siswa-siswi sekolahan. "Salam Pancasila, NKRI harga mati,” ucapnya saat sesi foto bersama. (*)

Referensi: Zonasulsel.com
Penulis/ Editor: ABDUL

Hukum

×
Berita Terbaru Update