Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Korps Bhayangkara Semakin Transparan Tingkat Kepercayaan Publik Terus Meningkat

Minggu, 26 Maret 2023 | 22:48 WIB | 0 Views Last Updated 2023-03-26T15:41:25Z

Survei Indikator Politik: Tingkat Kepercayaan Publik ke Polri Naik Jadi 70,8 Persen 



Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, inzet: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai penentu kebijakan Korps Bhayangkara. (Foto: By Dok. Indikator Politik/Bidhumas Polri/Desain NUANSABARU.ID)

Tingkat kepercayaan publik terhadap institusi Polri terus meningkat. Peningkatan tersebut dibuktikan berdasarkan hasil survey Indikator Politik per 9 hingga 16 Februari 2023. Tren peningkatan tersebut berdasarkan data riil per Desember 2022 dengan tingkat kepercayaan baru 66,5 %. Setelah disurvei
 per Februari 2023 meningkat menjadi 70,8 persen atau meningkat sebesar 4,3 persen. 

NUANSABARU.ID, JAKARTA - Berdasarkan release tertulis tentang hasil survey tersebut, tren kepercayaan publik terhadap Polri terus mengalami peningkatan. Hasil survei terbaru Indikator Politik menyebutkan public trust terhadap Korps Bhayangkara di angka 70,8 persen.
 
Survei terkait tingkat kepercayaan terhadap lembaga ini dilakukan pada 9-16 Februari 2023 dengan jumlah sampel sebanyak 1.220 orang. Sampel berasal dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional.

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 1.200 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95%.
 
Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
 
Korps Bhayangkara Terlihat
Semakin Transparan


Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menyatakan ada peningkatan kepercayaan terhadap kinerja Polri. Jika pada temuan Desember 2022, angkanya baru menyentuh 66,5 persen, kini menjadi 70,8 persen.
 
“Dalam temuan kami, public trust Polri kini berada di angka 70,8 persen, menempatkan Polri berada di atas partai politik dan DPR,” kata Burhanuddin saat memaparkan hasil survei bertajuk ‘Dinamika Elektoral Capres dan Cawapres Pilihan Publik Dalam Dua Surnas Terbaru’ secara virtual, Minggu (25/3/2023). 
Dalam temuan Indikator, penanganan kasus investasi bodong, KSP Indosurya, termasuk penerapan tilang elektronik berhasil meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri.

Korps Bhayangkara juga terlihat semakin transparan dalam menyampaikan informasi kepada publik terkait tindakan yang dilakukan. Pasalnya, hal ini membuat publik semakin percaya bahwa Polri benar-benar bekerja untuk kepentingan rakyat, bukan kepentingan tertentu.
 
Peningkatan kepercayaan publik terhadap Polri juga dibuktikan dengan tingginya tingkat kepuasan publik terhadap pelayanan yang diberikan oleh Polri. 

Yang meningkatkan kepercayaan publik:

1. Penanganan investasi bodong, KSP Indosurya
2. Penerapan tilang elektronik
3. Korps Bhayangkara semakin transparam
4. Polri benar-benar bekerja untuk kepentingan rakyat
5. Kepuasan publik terhadap pelayanan Polri

(Ikhtisar Temuan Indikator Politik)

Ditulis/Diramu: ABDUL/NUANSABARU.ID

Editor: SUCI SRI WAHYUNI
  
×
Berita Terbaru Update